Kamis, 12 November 2009

BAB IV

BAB IV
METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian
Dilihat dari paradigma penelitian, jenis penelitian ini termasuk ke dalam penelitian kuantitatif inferensial karena penelitian ini menekankan analisisnya pada data-data numerik (angka-angka) yang diolah dengan metode statistik dan melakukan analisis hubungan antar variabel dengan pengujian hipotesis. (Badriah, 2006:16)
Sedangkan dilihat dari tujuannya, penelitian ini termasuk ke dalam penelitian korelasional karena peneliti meneliti dua variabel untuk melihat hubungan yang terjadi diantara dua variabel tersebut tanpa mencoba untuk mengubah atau mengadakan perlakuan terhadap variabel-variabel tersebut. (Badriah, 2006:16)

B. Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian (Arikunto, 2002:108). Adapun populasi dalam penelitian ini ádalah seluruh ibu hamil yang memeriksakan kehamilan di BPS Ny. O Kabupaten Garut periode Mei-juni 2008.
Sampel adalah sebagian atau wakil yang diteliti (Arikunto, 2002:109), dan sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling, yaitu yang dipilih secara sengaja dengan mempertimbangkan tujuan yang ingin dicapai dari karakteristik yang diamati.

C. Kriteria Inklusi dan Eksklusi
Kriteria inklusi dan kriteria eksklusi ini dibutuhkan untuk membatasi pemilihan subjek studi dan untuk mengetahui terhadap siapa keberhasilan atau kegagalan suatu penelitian diberlakukan (Budiarto,2003:83). Adapun yang menjadi kriteria inklusi dalam penelitian ini ádalah : ibu hamil dengan jarak kelahiran kurang dari 2 tahun dan ibu hamil dengan jarak kelahiran 2 tahun. Sedangkan yang menjadi kriteria eksklusi adalah : ibu hamil dengan jarak kelahiran lebih dari 2 tahun.

D. Variabel Penelitian
Menurut Arikunto (2004:94) variabel adalah sebagai subjek penelitian atau yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Sedangkan jika dilihat berdasarkan fungsinya variabel diantaranya terdiri dari variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas adalah variabel yang variasinya mempengaruhi variabel lain dan variabel terikat adalah variabel penelitian yang diukur untuk mengetahui besarnya efek atau pengaruh variabel lain. (Badriah, 2006:74).
Berdasarkan judul penelitian, penulis menentukan variabel penelitian terdiri dari : 1. Variabel bebas : jarak kelahiran
2. Variabel terikat : kejadian anemia pada kehamilan

E. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan Hb sahli set dan cek list sebagai instrumen penelitian.

F. Prosedur Pengambilan Data
Pengumpulan data dimulai dengan memillih responden yaitu ibu hamil dengan jarak kelahiran ≤ 2 tahun, lalu responden diberi penjelasan tentang tujuan penelitiannya dan diberi informed consent untuk persetujuan menjadi responden. Kemudian dilakukan pengukuran kadar hb oleh peneliti dengan menggunakan Hb sahli set. Hasil yang diperoleh kemudian dikumpulkan dan selanjutnya di olah.

G. Pengolahan Data
Pengolahan data merupakan suatu cara mengorganisasikan data sedemikian rupa agar data tersebut dapat dibaca dan dapat ditafsirkan (Badriah, 2002 : 115). Ini merupakan proses yang sangat penting dalam penelitian, karena data yang dikumpulkan merupakan data mentah sehingga harus diolah kembali agar dapat disajikan dalam bentuk tabel atau grafik hingga mudah dianalisis dan ditarik kesimpulan.




Adapun langkah-langkah dalam proses pengolahan data adalah sebagai berikut :
1. Editing (pemeriksaan data)
Yaitu memeriksa data yang telah dikumpulkan untuk mengurangi kesalahan dan kekurangan yang ada.
2. Coding (pemberian kode)
Yaitu mengklasifikasikan jawaban-jawaban dalam kategori-kategori.
3. Tabulasi (penyusunan data)
Yaitu pengorganisasian data sedemikian rupa agar dengan mudah dapat dijumlah, disusun, dan ditata untuk disajikan dan dianalisis.
4. Entry (pemasukan data)
Yaitu memasukkan data yang telah ditabulasi

H. Analisis Data
Pada penelitian ini, analisis yang digunakan penulis adalah analisis statistik inferensial yaitu teknik statistik yang digunakan untuk menganalisis data sampel dan hasilnya berlaku untuk populasi.
Penulis melakukan penelitian untuk melihat hubungan antara jarak kelahiran dengan kejadian anemia pada kehamilan. Status jarak kelahiran dikategorikan dalam dua kelompok yaitu 2 tahun dan kurang dari 2 tahun.Adapun status anemia di kategorikan ke dalam anemia dan tidak anemia.
Untuk menguji apakah variabel jarak kehamilan dengan kejadian anemia pada kehamilan ini berhubungan, maka digunakan uji statistik Chi Square yaitu untuk menguji hipotesis bahwa antara variabel independen dan variabel dependen terdapat hubungan yang signifikan.
Adapun rumus yang digunakan yaitu :

Rumus ini digunakan karena menyajikan data dalam bentuk tabel 2 x 2 yakni dua kelompok dan dua kemungkinan respon.
Sedangkan untuk mencapai P value maka harus dicari terlebih dahulu
df = (b-1) (k-1)
keterangan :
b = jumlah baris
k = jumlah kolom


Bila P value ≤  (α = 0,05) Ho ditolak, berarti data sampel mendukung adanya hubungan yang bermakna (signifikan).
Bila P value >, Ho gagal ditolak, berarti data sample tidak mendukung adanya hubungan yang bermakna (Pagano,1992:316).
Untuk mengetahui besarnya kekuatan hubungan antara variabel jarak kelahiran dengan kejadian anemia pada kehamilan digunakan rumus korelasi rank spearman yang telah termodifikasi sebagai berikut:


Keterangan :
R(X) = Ranking variabel X
R(Y) = Ranking variabel Y

(Pagano,1992:369)

I. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di BPS Ny. O Kabupaten Garut. Adapun waktu yang penulis ambil adalah mulai dari bulan Mei-Juni 2008.

J. Etika Penelitian
1. Peneliti terlebih dahulu meminta ijin dan menjelaskan maksud dan tujuan penelitian secara jujur dan terbuka kepada Ny.O selaku pemilik BPS yang akan digunakan sebagai tempat penelitian
2. Peneliti akan sangat menghargai dan menghormati subjek yang diteliti
3. Peneliti memegang kerahasiaan segala sesuatu yang berkenaan dengan informasi yang diberikan. Nama-nama subjek tidak akan disebutkan dalam laporan penelitian
4. Membuat Informed consent untuk persetujuan menjadi responden

Tidak ada komentar:

Posting Komentar